Jagoan Hosting Bagikan Domain dan Hosting Gratis bagi Warga Semarang, Ini Tujuannya

SEMARANG, iNewsSemarang.id - Aktivitas di platform digital semakin meningkat pada era transformasi teknologi, Kekinian, website memiliki peran yang semakin penting di era digital, termasuk bagi mahasiswa yang tengah mempersiapkan diri menghadapi dunia akademis dan profesional. 

Sebagai platform personal, website memungkinkan mahasiswa untuk membangun personal branding, menampilkan portofolio digital, maupun melakukan penjualan secara daring. 

Baca Juga

Pelatihan Associate Data Scientist Indobot Academy Batch 8 Sukses Tingkatkan Kompetensi Dosen

Di tengah perkembangan teknologi, memiliki website pribadi adalah langkah strategis bagi masyarakat untuk mengoptimalkan potensi dan siap bersaing di dunia modern.

Lebih jauh, Jagoan Hosting memberikan pemahaman terkait pentingnya website pada Tech Corner bersama Komunitas No Code di Hetero Space, Kota Semarang, Kamis (24/10/2024).

Pada kesempatan tersebut, Jagoan Hosting memberikan tools mudah pembuatan website, yakni melalui CMS. 

“Kegiatan ini memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang apa itu CMS, bagaimana CMS bekerja, serta fungsinya dalam mempermudah pembuatan dan pengelolaan website tanpa memerlukan pengetahuan coding yang mendalam,” kata General Manager Jagoan Hosting, Andy Novianto.

Workshop tersebut akan fokus pada CMS WordPress sebagai salah satu platform CMS yang paling populer dan banyak digunakan secara global.

“Kami mengajarkan kepada masyarakat bagaimana CMS dapat meningkatkan efisiensi dalam proses pembuatan website, mulai dari instalasi, pengaturan layout, hingga penerbitan konten,” katanya.

Baca Juga

Rcraft, Solusi Liquid Terpercaya untuk Penggemar Vaping di Era Digital

Selain itu, peserta akan mempelajari bagaimana CMS menyediakan tema dan plugin yang memudahkan kustomisasi serta mempercepat pengembangan website dibandingkan dengan metode konvensional yang memerlukan coding dari awal. 

Sekaligus, memberikan wawasan tentang bagaimana website yang dibangun dengan CMS dapat dimonetisasi.

“Dengan pemahaman ini, peserta diharapkan dapat melihat CMS sebagai sarana tidak hanya untuk pengembangan website, tetapi juga sebagai peluang untuk menghasilkan pendapatan,” ujarnya.

Editor : Ahmad Antoni