get app
inews
Aa Text
Read Next : Dokter Tifa Dilaporkan ke Polisi Soal Ijazah Jokowi: Bagus, Biar UGM Sibuk Bikin 34 Dokumen

Sosok Kasmudjo, Dosen Pembimbing Akademik Jokowi di Fakultas Kehutanan UGM

Senin, 28 April 2025 | 06:30 WIB
header img
Sosok Kasmudjo, dosen pembimbing skripsi Jokowi. (Foto: Kagama)

JAKARTA, iNewsSemarang.id - Sosok Kasmudjo dosen pembimbing akademik Jokowi di Fakultas Kehutanan UGM, menarik untuk diulas. Nama Kasmudjo kembali disorot di tengah gaduh dugaan ijazah palsu Jokowi.

Isu ijazah tersebut bahkan sampai bergulir ke persidangan. Pengadilan Negeri (PN) Solo sudah menggelar sidang perdana pada Kamis (24/4/2025).

Adapun penggugat ijazah Jokowi yakni Muhammad Taufiq. Dia tergabung dalam tim Tolak Ijazah Palsu Usaha Gakpunya Malu (TIPU UGM) ke PN Solo pada Senin (14/4/2025) lalu.

Dia menggugat empat pihak, yakni Jokowi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Solo, SMA Negeri 6 Solo, dan Universitas Gadjah Mada (UGM).

Dia menyatakan gugatan ini dilandasi atas keresahan terhadap kondisi penegakan hukum dan sistem demokrasi di Indonesia. Dia menilai telah penyimpangan prinsip-prinsip hak asasi manusia dan demokrasi.

"Tindakan ini merupakan bentuk perlawanan hukum terhadap ketidakadilan yang semakin merajalela di ranah publik dan politik nasional," kata Taufiq, pada Senin (14/4) lalu.

Dia menjelaskan, KPU Kota Surakarta turut digugat karena harus memverifikasi data asli terkait ijazah Jokowi, tidak hanya fotokopi yang dilegalisasi. Sementara, kata dia, SMAN 6 Solo digugat lantaran baru berdiri pada 1986.

Sehingga, menurut dia, lulusan di bawah tahun tersebut seharusnya menggunakan ijazah Sekolah Menengah Pembangunan Persiapan (SMPP).

"Kami menemukan teman seangkatan Pak Jokowi ijazahnya bukan SMAN 6 pada saat itu, tapi SMPP yaitu Sekolah Menengah Pembangunan Persiapan," ujar Taufiq.

Editor : Ahmad Antoni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut