JEPARA, iNewsSemarang.id - Sebanyak 500 warga Jepara terjangkit penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). Dalam kurun waktu dua bulan, 12 orang di antaranya telah meninggal dunia.
Kepanikan warga bisa terlihat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Raden Ajeng Kartini Jepara, sebagai pusat penanganan DBD, mengalami lonjakan pasien dalam beberapa hari terakhir.
Tingginya jumlah pasien DBD yang masuk memaksa sebagian besar dari mereka harus menjalani perawatan sementara di ruang Instalasi Gawat Darurat karena kapasitas ruang perawatan utama telah mencapai batasnya.
Menurut data RSUD Raden Ajeng Kartini, sebanyak 100 pasien DBD telah menjalani perawatan, sedangkan 10 orang masih berada di ruang Instalasi Gawat Darurat.
Anak-anak menjadi kelompok yang paling rentan terhadap penyakit ini. Penjabat Bupati Jepara Edy Supriyana mengatakan, penyebaran penyakit DBD di Jepara telah meluas sejak awal Januari hingga akhir Februari mencapai 553 pasien. Dari jumlah tersebut, 70 pasien termasuk dalam kategori berbahaya karena mengalami Dengue Shock Syndrome.
Editor : Ahmad Antoni