get app
inews
Aa Read Next : WHO Ungkap Kunci Asal-Usul Covid-19 Dipegang China

Deltacron, Varian Baru Covid-19 Setelah Omicron

Sabtu, 12 Maret 2022 | 18:07 WIB
header img

JAKARTA, iNewsSemarang.id - WHO telah mengumumkan kemunculan varian baru covid-19 bernama deltacron. Varian ini merupakan kombinasi dari delta dan omicron.

Organisasi Kesehatan Dunia itu pun mengingatkan semua orang agar tetap waspada, sebab serangan varian omicron hingga kini belum juga usai. Varian deltacron ini telah ditemukan beredar di beberapa negara Eropa. Menurut WHO, varian baru covid-19 ini telah terdeteksi di Prancis, Belanda, dan Denmark.

Studi yang dipublikasikan di situs penelitian MedRxiv menemukan dua infeksi yang melibatkan varian deltacron berbeda yaitu kombinasi materi genetik yang ditemukan pada delta dan omicron.

"Selama pandemi SARS-CoV-2, dua varian atau lebih telah beredar bersama selama periode waktu yang sama dan di wilayah geografis yang sama. Ini menciptakan peluang untuk rekombinasi antara dua varian ini," kata Philippe Colson dari IHU Mediterranee Infection di Marseille, Prancis, penulis utama studi tersebut, dikutip dari Times of India, Sabtu (12/3/2022).

Namun, para ahli mengatakan terlalu dini untuk mengkhawatirkan varian deltacron. Namun, Maria van Kerkhove dari WHO mengimbau harus tetap waspada dengan serangan covid-19 jenis baru ini. Dia juga mengatakan di tempat-tempat deltacron telah terdeteksi jumlahnya sangat rendah.

"Kami belum melihat perubahan dalam tingkat keparahannya. Tetapi, ada banyak penelitian yang sedang berlangsung," katanya.

Perlu diketahui, rekombinasi virus yaitu ketika setidaknya dua genom virus menginfeksi sel inang yang sama dan bertukar materi genetik selama replikasi, untuk menghasilkan keturunan virus yang memiliki beberapa gen dari kedua galur induk. Dikatakan umum pada virus corona karena cara genom RNA mereka diduplikasi.

Editor : Maulana Salman

Follow Berita iNews Semarang di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut