Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo menambahkan, Ferdy Sambo menembak dinding di lokasi kejadian dengan pistol miik Brigadir J seolah-olah itu merupakan tembak menembak,” bebernya.
“Saudara FS menembak dinding berkali-kali, membuat kesan seolah-olah terjadi tembak menembak,” paparnya.
Sigit memastikan bahwa tidak ada tembak-menembak. Irjen Ferdy Sambo menyuruh Bharada E menembak Brigadir J. “Timsus menemukan bahwa peristiwa penembakan terhadap saudara J dilakukan oleh RE atas perintah FS,” pungkas kapolri. (mg arif)
Editor : Maulana Salman
Artikel Terkait