Ia menuturkan, terdapat sejumlah alasan yang menyebabkan perusahaan-perusahaan menunggak PBB, di antaranya masalah kondisi perekonomian.
Sarwanto menyebut, perusahaan-perusahaan yang telah dipanggil memiliki komitmen untuk membayar kewajibannya.
"Mereka sudah menyampaikan kesanggupan dan ada upaya untuk membayar," katanya.
Editor : Maulana Salman
Artikel Terkait