get app
inews
Aa Read Next : Menag Yaqut: UIN Walisongo Semarang Harus Menyiapkan Aktor Perubahan

Sains Ramadhan : Manfaat Vaksin dan Titik Kritis Kehalalannya

Rabu, 27 April 2022 | 11:01 WIB
header img
ilustrasi vakasin (foto: pixabay)

Kita memiliki ribuan antibodi yang berbeda dalam tubuh kita. Ketika tubuh manusia terpapar antigen untuk pertama kalinya, dibutuhkan waktu bagi sistem kekebalan untuk merespons dan menghasilkan antibodi yang spesifik untuk antigen tersebut. Sementara itu, orang tersebut rentan jatuh sakit.
Setelah antibodi spesifik antigen diproduksi, mereka bekerja dengan sistem kekebalan tubuh lainnya untuk menghancurkan patogen dan menghentikan penyakit.

Antibodi terhadap satu patogen umumnya tidak melindungi terhadap patogen lain kecuali ketika dua patogen sangat mirip satu sama lain, seperti sepupu. Begitu tubuh memproduksi antibodi dalam respons utamanya terhadap antigen, ia juga menciptakan sel memori yang memproduksi antibodi, yang tetap hidup bahkan setelah patogen dikalahkan oleh antibodi. Jika tubuh terpapar patogen yang sama lebih dari satu kali, respons antibodi jauh lebih cepat dan efektif daripada yang pertama kali terjadi karena sel-sel memori siap untuk memompa antibodi melawan antigen itu.

Ini berarti bahwa jika orang tersebut terkena patogen berbahaya di masa depan, sistem kekebalan mereka akan dapat segera merespons, melindungi dari penyakit.

Gambar. Tubuh merespon pathogen yang masuk

Editor : Moh.Miftahul Arief

Follow Berita iNews Semarang di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut